Infeksi Saluran Kencing Pada Wanita - Infeksi saluran kencing, sangat umun disebut sebagai ISK. Infeksi saluran kencing dapat menyebabkan ketidaknyamanan pada organ kelamin dan menimbulkan rasa sakit. Dalam kasus yang jarang terjadi, biasanya infeksi saluran kencing menyebabkan komplikasi dengan penyakit lain, komplikasi tersebut meliputi gagal ginjal dan keracunan darah. Seperempat dari wanita Indonesia diperkirakan setidaknya mengalami satu kali infeksi saluran kencing selama hidup mereka.
Apa yang menyebabkan infeksi saluran kencing pada wanita
Alasan utama mengapa infeksi saluran kencing pada wanita terjadi adalah dikarenakan metode membersihkan anus setelah buang air besar yang salah, seharusnya membersihkannya dari depan ke belakang, namun yang sering terjadi adalah dari belakang ke depan sehingga bakteri dari saluran pembuangan air besar (anus) akan mudah menjangkau saluran kencing wanita yang menimbulkan infeksi. Hal ini, dikarenakan uretra sangat dekat jaraknya dengan anus. Bakteri dari usus besar, seperti E. Coli, sangat rentan pindah dari anus dan menyerang saluran kencing pada wanita. Nah, dari sana maka bakteri E. Coli apabila sudah hinggap ke saluran uretra, maka akan sangat mudah menginfeksi kandung kemih hingga menginfeksi ginjal, apabila hal ini tidak diobati maka akan sangat berbahaya. Jika Anda sudah mengalami infeksi saluran kencing ada baiknya baca link berikut : Cara Mengobati Infeksi Saluran Kencing Pada Pria dan Wanita.
Nah, selanjutnya infeksi saluran kencing akan menyebabkan radang pada kandung kemih, apabila radang terjadi maka akan sulit di obati. Wanita memang sangat rentan terhadap infeksi saluran kencing karena memiliki uretra lebih pendek, yang sangat memungkinkan bakteri mudah meng-akses dengan cepat ke kandung kemih. Selain itu, berhubungan seks yang tidak bersih juga akan menyebabkan infeksi saluran kencing.
Gejala Infeksi Saluran Kencing
- Rasa sakit seperti terbakar (panas) ketika buang air kecil
- Kencing perih, dan mengeluarkan cairan putih (jarang terjadi)
- Sering buang air kecil, walaupun air urin yang keluar sangat sedikit
- Sakit perut dibawah pusar dan punggung terasa ditekan-tekan
- Urin berwarna gelap, merah, dan berbau aneh
- Sering lelah dan gemetar
- Deman dan menggigil (tanda infeksi saluran kencing mungkin telah mencapai ginjal)
Pengobatan Untuk Infeksi Saluran Kencing
Dokter mungkin akan banyak meminta Anda untuk meminum air agar membantu meringankan gejala dari infeksi saluran kencing dan menghindari dehidrasi.
Methenamine hippurate adalah pengobatan alternatif untuk wanita yang memiliki pantangan terhadap antibiotik. Perawatan dengan pengobatan ini akan mencegah bakteri agar tidak mempengaruhi urin.
Parasetamol biasanya akan dijadikan rujukan untuk mengatasi nyeri infeksi saluran kencing.
Dalam kasus yang lebih parah, biasanya dokter akan memberikan infusan yang dicampur antibiotik.
Dokter mungkin akan banyak meminta Anda untuk meminum air agar membantu meringankan gejala dari infeksi saluran kencing dan menghindari dehidrasi.
Methenamine hippurate adalah pengobatan alternatif untuk wanita yang memiliki pantangan terhadap antibiotik. Perawatan dengan pengobatan ini akan mencegah bakteri agar tidak mempengaruhi urin.
Parasetamol biasanya akan dijadikan rujukan untuk mengatasi nyeri infeksi saluran kencing.
Dalam kasus yang lebih parah, biasanya dokter akan memberikan infusan yang dicampur antibiotik.
0 komentar:
Posting Komentar